Berbelit-belit seperti benang kusut membentuk simpul rumit
Berputar-putar kebingungan mencari jalan keluar
Timbul tenggelam kemudian kelelahan ditelan angan-angan
Melayang-layang tak menyadari sedang menggali kuburnya sendiri
Tertipu ego sendiri tentang kebahagiaan yang abadi
Bermimpi membangun istana berhiaskan intan dan permata
Berkhayal tentang cinta yang mampu menaklukan badai dan petir yang membahana
Tersenyum sendiri sepertinya itulah realita yang terjadi
Serapuh sayap kupu-kupu selembut belaian bulu
Pantulan warna. Tak bermakna. Tak berdaya
Hanya kepakan kata atau dengungan ucapan sapa
Tak memiliki arti saat terjebak dimalam yang sunyi... sepi... sendiri...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar